No one ever really goes away. Not completely. Because they live in our minds, and in our hearts
Setelah Jessie (Kate Bosworth) dan Mark
(Thomas Jane) kehilangan putra mereka, keduanya memutuskan untuk menjadi orang
tua asuh bagi seorang anak laki-laki berusia 8 tahun yang bernama Cody (Jacob
Tremblay). Setelah Jessie dan Mark resmi menjadi orang
tua asuh Cody, barulah mereka menyadari bahwa anak asuh mereka menderita insomnia. Setelah itu, banyak fenomna-fenomena ganjil mulai bermunculan di rumah mereka hanya setelah Cody tertidur.
tua asuh Cody, barulah mereka menyadari bahwa anak asuh mereka menderita insomnia. Setelah itu, banyak fenomna-fenomena ganjil mulai bermunculan di rumah mereka hanya setelah Cody tertidur.
Setelah melakukan investigasi terhadap masa
lalu anak asuh mereka, Jessie dan Mark menyadari bahwa Cody kerap menkonsumsi
pill yang membuatnya terjaga agar ia tidak bermimpi. Hal ini dikarenakan setiap
mimpi Cody, baik yang indah maupun buruk akan menjadi kenyataan, oleh sebab
itu, Jessie dan Mark berusaha mencari jalan untuk menghentikan fenomena ini.
![]() |
| Jessie (Kate Bosworth) dan Mark (Thomas Jane) |
Film ini disutradarai oleh Mike Flanagan yang menyutradarai Oculus (2014) dan Hush (2016) yang tergolong film horror mendapat respon positif di tahun rilisnya tapi sayangnya saya belum pernah menonton Oculus dan hanya pernah menonton yang Hush, dimana Mike Flanagan melalui filmnya yang berjudul Hush itu membuat “suka” dan mulai mencari karyanya yang lain dan ketemulah Before I Wake.
Saat pertama kali menonton film ini, kesan pertama yaitu unik karena
untuk pertama kalinya saya menonton film horror yang dramanya sangat terasa
karna Mike Flanagan cukup berhasil mengaitkan emosi saya dengan filmnya
sehingga ada rasa nyaman yang menyelimuti adegan tersebut saat menontonnya.
Salah satu adegan itu adalah saat Cody memimpikan anak Jessie dan Mark yang
telah meninggal, dimana anak mereka benar – benar muncul saat Cody bermimpi,
dan saat itu dramanya cukup terasa, tapi disaat – saat mengharukan tiba – tiba Cody
bangun dan anak itu pun hilang dan Cody mendatangi Jessie dan Mark lalu meminta
maaf dan pasti Jessie dan Mark pasti kecewa tapi mau bagaimana lagi.
Dari akting dari pemeran tidak ada yang istimewa, tapi cukup
baik saat ada adegan yang rada – rada ngedrama, karna di film ini sosok pembawa
mimpi buruknya jarang muncul jadi tak terlalu wah saat adegan horornya meskipun
pasti ada adegan yang bikin kaget.
Untuk sang sutradara Mike Flanagan cukup baik dalam
mengarahkan film ini dimana dia dapat mencampurkan unsur drama dan horor dengan
baik, meskipun sebagai film horor, film ini kurang seram karna sosok monsternya
yang memang gak terlalu seram.
Meskipun film ini, sebagai film horor bisa dibilang
kurang seram, tapi cukup recomended sih, karna ceritanya cukup mudah untuk
diikuti karna gak terlalu berat. Film ini juga membuat saya jatuh cinta dengan
Mike Flanagan setelah hanya membuat suka saat menonton Hush (2016) dan
memutuskan untuk menunggu karya – karya nya akan datang dimasa depan.
Nilai Dari Saya 87




0 comments:
Post a Comment